BIMBINGAN TEKNIS PENGGUNAAN ANALISIS TABEL INPUT DAN OUTPUT

1,059 kali dilihat
Post Title

Bertempat di Grand Royal Denai Hotel Bukittinggi, Bappeda Provinsi Sumatera Barat melaksanakan Bimtek Penggunaan Analisi Tabel Input OutPut pada tanggal 5-6 September 2019 yang dihadiri oleh Bappeda Provinsi dan Bappeda Kabupaten/Kota beserta Fungsional Perencana dengan total peserta sebanyak 120 orang.

Bimtek dibuka oleh Kepala Bappeda Provinsi Sumatera Barat, dalam hal ini diwakili oleh Kepala Bidang Sosial Budaya dan Pemerintahan, Winny Sayori, ST, MMP. Dalam sambutannya dijelaskan tujuan diadakan Bimtek ini adalah untuk meningkatkan kapasitas ASN Perencana khususnya di Bappeda Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat. Secara khusus pelatihan ini diharapkan menjadi modal penting bagi aparat Pemerintah Daerah untuk menyusun rencana pembangunan jangka menengah, tahunan, serta khususnya untuk penyusunan Rancangan Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode 2021-2026 bagi daerah yang melakukan Pilkada Serentak tahun 2020.

Narasumber dan fasilitator Kegiatan Bimtek ini adalah Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Barat, Ibu Hefinanur, SE, ME  dengan materi " Memahami Makro Ekonomi dan Penyusunan Tabel Input – Output". Dilanjutkan oleh Dr. Fajri Muharja dari Universitas Andalas dengan materi "Pemanfaatan Tabel Input-Output dan Analis Input-Output untuk Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan dan Teknik Perencanaan Pembangunan".

Tabel Input Output (IO) merupakan sistem penyajian data yang komprehensif dan, mampu memperlihatkan hubungan dan keterkaitan antar sektor ekonomi. Tabel IO merupakan uraian statistik dalam bentuk matriks yang menyajikan informasi tentang transaksi barang dan jasa serta saling keterkaitan antar satuan kegiatan ekonomi (sektor) dalam suatu wilayah, pada suatu periode waktu tertentu.

Pemanfaatan tabel IO ini dijabarkan dalam Analisis IO yang dalam perencanaan pembangunan ekonomi makro secara nasional sudah menjadi standar acuan. Namun pada level daerah pemanfaaatannya masih sangat terbatas akibat terbatasnya ketersediaan data, khususnya akibat dan analis yang terlatih.

Melalui Bimtek ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan ASN Bidang Perencana khususnya untuk dapat menggunakan analisis IO dalam proses penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah baik di Provinsi maupun Kabupaten/Kota.